Skip to main content

Ukuran Kemiringan dan Ukuran Kecembungan

Selamat datang, di blog kami!
Kali ini kita akan membahas mengenai Ukuran Kemiringan dan Ukuran Kecembungan.

A. Ukuran Lokasi

Ukuran kemiringan adalah ukuran yang menyatakan sebuah model distribusi yang mempunyai kemiringan tertentu. Apabila diketahui besarnya nilai ukuran ini maka dapat diketahui pula bagaimana model distribusinya, apakah distribusi itu simetrik, positif, atau negatif.


Dibawah ini adalah model distribusi tersebut:









Untuk mengetahui apakah sekumpulan data mengikuti model distribusi positif, negatif, atau simetrik, hal ini dapat dilihat berdasarkan nilai koefisien kemiringannya.



Menurut Pearson ada beberapa rumus untuk menghitung koefisien kemiringannya, yaitu :
a. Koefisien Kemiringan (modus)
Dimana X = Rata-rata, Mo = Modus, dan S = Simpangan baku.

b. Koefisien Kemiringan (Median)
Dimana X = Rata-rata, Mo = Modus, dan S = Simpangan baku.

c. Koefisien Kemiringan menggunakan Nilai Kuartil

Menurut Pearson, dari hasil koefisien kemitingan diatas, ada tiga criteria untuk mengetahui model distribusi dari sekumpulan data (baik data berkelompok maupun data tidak berkelompok), yaitu :

• Jika koefisien kemiringan < 0, maka bentuk distribusinya negatif
• Jika koefisien kemiringan = 0, maka bentuk distribusinya simetrik

• Jika koefisien kemiringan > 0, maka bentuk distribusinya positif.

B. Ukuran Kecembungan (keruncingan)
Ukuran keruncingan adalah kepuncakan dari suatu distribusi, biasanya diambil relatif terhadap distribusi normal. Sebuah distribusi yang mempunyai puncak relatif relatif tinggi dinamakan dinamakan leptokurtik leptokurtik, sebuah distribusi mempunyai puncak mendatar dinamakan platikurtik, distribusi normal yang puncaknya tidak terlalu tinggi atau tidak mendatar dinamakan mesokurtik.


Untuk mengetahui apakah sekumpulan data mengikuti distribusi leptokurtik, platikurtik, dan mesokurtik, hal ini dapat dilihat berdasarkan koefisien kurtosisnya.

Untuk menghitung koefisien kurtosis digunakan rumus:
Dari hasil koefisien kurtosis diatas, ada tiga criteria untuk mengetahui model distribusi dari sekumpulan data, yaitu :

• Jika koefisien kurtosisnya < 0,263 maka distribusinya adalah platikurtik
 • Jika koefisien kurtosisnya = 0,263 maka distribusinya adalah mesokurtik
 • Jika koefisien kurtosisnya > 0,263 maka distribusinya adalah leptokurtik


Terimakasih.

Comments

Popular posts from this blog

Turunan & Integral

Assalamualaikum wr. wb Selamat datang kembali di blog kami, kali ini kita akan membahas mengenai Turunan dan Intergral. A. Turunan Turunan atau Deriviatif ialah pengukuran terhadap bagaimana fungsi berubah seiring perubahan nilai input. Secara umum, turunan menyatakan bagaimanakah suatu besaran berubah akibat perubahan besaran yang lainnya, Contohnya: turunan dari posisi sebuah benda bergerak terhadap waktu ialah kecepatan sesaat oleh objek tersebut. Proses dalam menemukan sebuah turunan disebut  diferensiasi . Dan kebalikan dari sebuah turunan disebut dengan  Anti Turunan.  Teorema fundamental kalkulus mengatakan bahwa antiturunan yaitu sama dengan integrasi. Turunan dan integral ialah 2 fungsi penting dalam kalkulus. Berikut merupakan beberapa aturan dasar yang digunakan untuk menyelesaikan persoalan turunan : 1. Aturan turunan fungsi konstan 2. Aturan turunan fungsi identitas 3. Aturan turunan fungsi pangkat 6. Aturan...

CARA PENYAJIAN DATA MENGGUNAKAN DIAGRAM BATANG

Penyajian Data merupakan salah satu kegiatan yang dilakukan untuk membuat laporan hasil penelitian agar dapat dipahami dan dianalisis sesuai dengan tujuan yang diinginkan. Pada umumnya, data yang diperoleh untuk dianalisis masih belum tersusun secara teratur sehingga perlu disajikan dengan baik. Nah, salah satu bentuk penyajian data adalah menyajikan data statistik yang berupa lambang atau diagram. Dengan demikian, Diagram merupakan lambang yang menunjukkan data secara visual yang didasarkan atas nilai-nilai pengamatan aslinya ataupun dari tabel-tabel sebelumnya. Ada beberapa jenis diagram, salah satunya adalah diagram batang. Kali ini saya akan memberikan langkah-langkah untuk membuat diagram batang. Secara umum, Diagram Batang merupakan grafik yang mewakili data dalam bentuk persegi panjang (vertikal atau horizontal). Pada umumnya, diagram ini digunakan untuk mengambarkan kinerja objek pencarian selama periode tertentu. Untuk membuat diagram batang, terlebih dahulu kita me...